Skip to main content

Stop judgemental pada Ibu! Mari bersama melindungi ibu dan anak supaya selalu bahagia


Bulan desember buat saya special karena dibulan ini diperingati hari Ibu, menjadi Ibu buat saya itu special dan anugerah banget, apalagi saya diberikan oleh Allah rejeki anak bukan hanya satu melainkan tiga anak.  

Masih ingat banget momen pertama kali jadi ibu, dimana saya deg degan waktu mau melahirkan, meragukan diri sendiri apa mampu untuk mengurus anak yang merupakan titipan dari Allah.. apalagi jadi ibu dijaman kaya sekarang ini.

Jaman now memang semua serba dipermudah untuk mengurus bayi bahkan banyak banget perlengkapan bayi yang mumpuni yang bisa digunakan untuk membantu kita dalam mengurus anak, tapi itu ajah ngga cukup buat saya, nomor satu yang paling saya persiapkan itu mental saya.


Ada yang bilang setelah melahirkan itu si ibu bisa langsung drop mentalnya, bisa berakibat baby blues juga..pokoknya banyak persoalan yang nanti akan timbul dan bisa mengganggu kejiwaan si ibu.

Salah satunya yang paling berefek ke saya itu adalah judgement dari orang lain buat saya. Banyak banget hal-hal yang saya alami dan itu mengundang judgement dari sekitar, bahkan dari lingkungan terdekat salah satunya.

Dari saya melahirkan ketiga anak saya dengan cara operasi Caesar itupun sudah banyak orang yang bilang saya manja lah, ngga mau ngerasain sakitlah dan masih banyak lagi cibiran lainnya.. belum lagi soal menyusui dan ini yang paling dalem menurut saya.

Karena ukuran payudara saya yang kecil, banyak orang yang meragukan saya bisa menyusui dan memberikan asi ke anak – anak saya huhuhuhuhuhu ini yang paling berat  untuk saya,  karena klo saya ambil hati bisa berpengaruh ke produksi asi saya, tapi ya saat itu saya berusaha positive ajah dan keras kepala yakin bisa memberikan asi eksklusif untuk ketiga anak saya.

Karena yang saya tahu pentingnya kita memperhatikan nutrisi anak di 1000 hari perlindungan pertama nya dimulai dari ketika didalam perut ibu sampai usia 2 tahun, dan ASI adalah salah satu nutrisi yang paling baik.

Buat saya, keras kepala terkadang perlu untuk menghadang judgement dari orang, karena saya yakin saya ibunya dan saya menggunakan insting sebagai seorang ibu, jadi  sayalah yang paling mengerti apa yang dibutuhkan anak saya.

Saya juga kekeh memberikan asi eksklusif walau saya bekerja, pumping  adalah satu komitmen buat saya untuk menghasilkan ASI perah, lalu saat memberikan ASIP tersebut muncul lagi judgement yang baru karena saya memberikannya dengan botol.

Dibilang ibunya malas dan ngga mau repot lah karena menggunakan botol dibanding dengan cup feeder atau disendoki. Jujur memang saya memilih botol biar lebih memudahkan untuk yang memberikan asip nya sehingga proses asi eksklusif juga lancar.

Dalam pemilihan botol juga saya ngga mudah sampai harus beberapa kali trial sampai menemukan yang anaknya mau. Alhamdulillahnya akhirnya anak-anak saya tidak bermasalah ketika menggunakan botol dan menyusui langsung pun masih lancar dan tidak mengalami bingung puting.




Duh pokoknya banyak deh judgement lainnya.. jadi ibu kudu siap mental banget untuk ngadepin yang kaya begini… saran saya sih ojo baper alias jangan dibawa perasaan.. hempaskan ajaah daripada stress.

Yang jelas kita sebagai orang tua semuanya pasti ingin memberikan yang terbaik buat anak, jarang banget ada orang tua yang ngga begitu. Setiap orang tua pasti juga akan bersama melindungi buah hatinya.

Seperti saya yang walau memberikan asip dengan botol, tetap selalu memperhatikan detail kebersihan botolnya, soalnya kan klo botolnya ngga higienis percuma juga, karena pasti akan menyebabkan anak sakit.

Klo untuk urusan kebersihan botol, nipple, alat makan dan mainan anak, saya sudah temukan kesayangan saya yaitu 

Sleek Baby Pembersih Botol dengan 8 Proteksi.

Kenapa Harus Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi?

Jawabannya mudah saja karena kualitas nya yang bagus dan sudah saya buktikan sendiri dari anak pertama sampai saat ini untuk membersihkan botol dan juga perintilannya aryo, saya selalu menggunakan Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi ini.

Bahkan saya masih menggunakan sleek baby ini untuk membersihkan wadah bekal dan juga perlengkapan makan minum plastik milik anak-anak, lalu biasanya saya langsung  sterilkan juga di dish dryer sampai sekarang.

Saya suka dengan tekstur cairannya yang kental dan wangi nya yang enak, jadi cukup pakai sedikit saja bisa untuk membersihkan banyak.. bikin senang karena IRIT :D




Selain itu juga ada beberapa kelebihan dari Sleek Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi yaitu :

SLEEK BABY PEMBERSIH BOTOL DENGAN 8 PROTECTION


  • Food grade : ini merupakan formulasi yang tidak mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan jadi aman untuk kesehatan anak.
  • Natural anti Bacterial : Bahan alami yang mampu membasmi kotoran dan kuman secara maksimal pada perlengkapan anak.
  • Stain Removal : Kekuatan yang mampu membersihkan noda yang menempel, sisa lemak dan juga bau tidak sedap.
  • Hypoallergenic : formula ini mampu meminimalisir terjadinya iritasi kulit, gatal dan kasar pada kulit. Perlindungan ini bukan hanya untuk si anak tapi orang dewasa nya juga ketika mencuci menggunakan ini.
  • Dermatologically tested : sabun pencuci botol ini sudah terbukti teruji secara klinis!
  • Microbiological Tested : Produk yang sudah teruji efektif dalam membunuh microorganisme yang berbahaya.
  • High Quality Concentrate : Hanya perlu sedikit saja, semua bisa bersih dan terlindungi dari kuman seperti yang saya suka banget dari produk ini.
  • Paraben Free : ini artinya tidak mengandung paraben dan bahan pengawet lainnya sehingga aman untuk si kecil.
Selain itu juga Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi ini tersedia beberapa jenis kemasan, saya punya yang botol ukuran 150 ml untuk selalu dibawa traveling trus di rumah saya pakai kemasan botol 500 ml yang biasanya saya refil juga dengan kemasan pouch yang 450ml.. udah paling pas deh pokoknya!

Dengan Sleek Baby, saya jadi makin merasa aman dan nyaman untuk melindungi kesehatan ketiga anak saya. 

Buibu udah pakai Sleek Baby Pembersih Botol Dengan 8 Proteksi juga belum? Buat yang belum cobain deh pakai karena #SleekBabyAlamiMelindungi dan banyak disukai. 

Bersama melindungi tercipta atas kerjasama Sleek Baby Bersama Philip Avent dan Shopee.

Untuk info lengkapnya bisa langsung cek sosial media nya ya
 


Comments

Popular posts from this blog

Ecolink lampu LED Ramah lingkungan dan Ramah dikantong

Saya salah satu orang yang paling suka terang dan paling takut sama gelap, makanya cahaya di rumah saya pun menurut saya harus terang benderang dan putih terang.. saya kurang suka lampu yang redup atau yang terang nya nanggung.. itu malah bikin sakit mata saya. Rumah terang memang menyenangkan, namun kendalanya ada pada pemakaian listrik yang berlebihan juga. Awalnya agak berat juga ketika belum menemukan Lampu LED karena otomatis pemakaian listrik banyak dan akibatnya tagihan lumayan membludak.. tapi semenjak kenal sama lampu LED langsung satu rumah semua lampu di ganti dengan LED. Sayangnya harga lampu LED dengan kualitas bagus itu agak lumayan ya.. jadi ketika mengganti semua lampu di rumah makin berasa banget budget yang harus dikeluarkan. Klo dulu mikirnya yo weis laah mahal   diawal tapi penghematan juga kan akhirnya pada tagihan listrik. Tapi setelah kemarin saya menghadiri acara lauching dari perusahaan Signify Indonesia yang meluncurkan rangkaian produ...

Sensasi Mandi Mewah dengan Vitalis Perfumed Moisturizing Body Wash

Jujur saja klo saya bukan type orang yang doyan mandi, bukan apa-apa dulu itu waktu masih tinggal bareng sama orang tua, kebetulan air didaerah sana menggunakan air pam dan karena tempat tingglnya berada dikawasan yang agak tinggi jadi agak susah mendapatkan pendistribusian air secara normal, seringnya kita harus menadahkan air di pagi buta dan air tidak nyala sepanjang hari.. jadi kudu irit biar cukup untuk pemakaian sehari. Jadinya saya terbiasa mandi tidak sering-sering menyesuaikan keadaan ajah, malah pernah mati air berhari-hari sampai saya numpang mandi di rumah tante saya. Semenjak tinggal di rumah sendiri, alhamdulillah pasokan air lancar jaya tapi ya kebiasaan juga jadi ngga terlalu hobby mandi..hahahahaha… jangan ditiru ya, padahal mandi itu kan baik untuk kesehatan, biasanya klo weekend malah saya baru mandi disiang hari menjelang dzuhur, tapi semenjak pandemi corona ini melanda saya jadi parno dan lebih sering mandi sekarang. Biasanya ada sesuatu yang bisa m...

Covid Is Real, buat yang ngga percaya jangan sampai kena ya....

  Yes bener banget akhirnya si musuh ghaib ini tiba-tiba nongol di keluarga saya sampai akhirnya virus ini masih muter-muter ajah di inner circle terdekat saya dan saya rasa harus banget saya certain disini untuk dokumentasi ajah.   pic from https://covid19.kemkes.go.id